Pangkalpinang _ Bangka Belitung
Sampang//SuaraIndonesiaOnline
Upacara penutupan Pendidikan dan Pelatihan Dasar (Diklatsar) Banser PAC GP Ansor Robatal berjalan dengan Khidmat.
Acara yang di ikuti puluhan peserta Itu diwarnai hujan air mata para kader banser yang nantinya akan rindu dengan pendidikan dan pelatihanya.
Kegiatan ini digelar di ponpes Miftahul Ulum Leppelle Kecamatan Robatal Kabupaten Sampang. Minggu (28/8/2022)
Turut Hadir dalam acara ini Rombongan PC GP Ansor Kabupaten Sampang, Pengurus dan anggota PAC GP Ansor Robatal.
Lora Ali Mahrus Sekretaris PC GP Ansor Sampang dalam amanatnya mengapresiasi para peserta diklatsar yang dari awal pelatihan hingga saat ini masih bertahan.
“Spesial khusus teruntuk para peserta yang masih bertahan, semoga setiap langkah beriringan dengan barokah muasis para ulama NU”. Ujarnya
Ra Ali menjelaskan, didalam tubuh Ansor paling berat adalah banser karena banser paling terdepan dilapangan.
“Kalian para pengawal para alim ulama dibawah nauangan Nahdlatul Ulama, saya berharap jangan sampai terpengaruh oleh aliran di luar NU karena itu akan menjadi masalah. Kalian harus semagat dan menjaga meletansi karena bangkitnya Ansor Robatal ada di tangan kalian”. Jelasnya.
“Kalo ada komando memanggil Banser harus siap, dan semangat berkhidmat, bermental petarung dan baja dimanapun bersama siapapun”. Harapnya
Sementara Ketua PAC GP Ansor Robatal Lora Walid Mustain mengaku sangat bangga kepada para peserta yang telah lolos pendidikan dan pelatihan.
“Kami sanggat bangga, mari kita bersama sama mengabdi untuk mendapatkan barokah para Ulama Nahdlatul Ulama (NU), menjadi anggota Banser harus mempunyai niat ikhlas berkhidmah untuk Nahdlatul Ulama (NU)”. Katanya.
Ra Tain menjelaskan penutupan Diklatsar merupakan kaderisasi kebanseran yang tangguh dan militan untuk menyiarkan dan menjaga Islam Ahlussunnah Wal Jamaah An-Nahdliyah serta mengobarkan ghiroh pemuda nahdliyin.
Besar harapan kami, Ansor dan Banser di Kecamatan Robatal terus membumi, yang mana Ansor Banser Robatal telah lama fakum.
Saat ini kita gemakan, dan buktikan gemuruh suara dan harokah kita Ansor Banser Kembali Bangkit berkontribusi kepada masyarakat.
Ansor Banser Robatal dalam pendiriannya tetap seperti para pendahulu kita Ansor Banser Robatal angkatan 1998 penganut ajaran Islam Ahlussunnah Waljamaah
An-Nahdliyah bersikap toleran dan turut menjaga Ulama NU, dan keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia dari ajaran radikalisme.
“Semoga para peserta yang lolos bisa memberikan kontribusi nyata untuk PAC Ansor Robatal, sesuai misinya Ansor Robatal Bangkit”. Pungkasnya
• Maulida •