Metro,Suaraindonesia.online –
WaliKota Metro dan jajarannya, melaksanakan Shalat Idul Adha 1445 H/2024 M di Lapangan Rejomulyo Kecamatan Metro Selatan. Senin (17/06/2024).
Dalam kesempatannya, Walikota Metro Wahdi Sirajuddin mengatakan bahwa meneladani keteguhan nabi Ibrahim dan kepatuhan nabi Ismail terkait proses awalnya terjadi ibadah kurban.
“Dimana Allah memberikan seekor kambing untuk disembelih menggantikan Ismail. Sikap Nabi Ismail yang rela berkorban pun menjadi teladan bagi seluruh muslim di dunia,” kata Wahdi.
Selanjutnya, Wahdi mengucap syukurlah atas keperdulian umat untuk menjalankan ibadah kurban di Kota Metro yang meningkat. Berdasarkan data terakhir untuk jumlah sapi sebanyak 570 ekor dan jumlah total hewan kurban termasuk kambing sebanyak 4000 ekor.
“Berdasarkan data ini, menunjukan sikap perduli dan ketaqwaan kepada Allah SWT di Kota Metro semangkin meningkat. Sebelumnya, pada tahun 2023 hewan kurban di Kota Metro kurang lebih totalnya 3200 sampai 3400,” bebernya.
Kemudian dari pada itu, Wahdi juga mengungkapkan pesan di balik berkurban yang mana mengajarkan kita untuk saling berbagi, bukan hanya untuk sesama muslim, melainkan dengan umat lain.
“Dari berkurban mengajarkan kita semua bagaimana keteladanan ini, artinya manusia diciptakan bersuku suku berbangsa – bangsa berbeda, tetapi terbentuk tali silaturahim. Maka itu saya turut mengajak keta semua umat beragama untuk saling menjaga silaturahmi yang baik, maka pembangunan di Kota Metro saya yakin baik,” . Pesan Wahdi
Lanjut Wahdi dirinya meminta momentum Hari Raya Idul Adha 1445 Hijriyah dijadikan sebagai sarana untuk merawat tali silaturahim antar warga di Bumi Sai Wawai, karena silaturahim yang terawat dengan baik akan berimplikasi serupa dengan pembangunan daerah.
Silaturahim atau persaudaraan yang terjalin dan terjaga akan meningkatkan rasa kepedulian antarmasyarakat, hal terkecilnya adalah melalui kelompok Dasawisma yang berarti sepuluh keluarga.
“Jaga silaturahmi. Karena menjaga kepedulian kita terhadap sesama. Saya sudah sampaikan, hal terkecilnya misalnya di Dasawisma. Peduli dengan lingkungannya, maka tidak ada orang yang kelaparan, tidak ada yang tidak terpantau, tidak ada orang yang kesusahan atau orang yang sakit yang tidak terpantau di sekitar kita,” . Ucapnya
Di samping itu, ia menyebut Kota Metro pada Idul Adha tahun ini mengalami peningkatan jumlah kurban. Hal ini tentunya patut disyukuri bagi seluruh masyarakat di Bumi Sai Wawai, Kota Metro.
Usai melakukan sholat Idul Adha Walikota Metro diwawancarai oleh awak media dirinya menjelaskan
“Kurban kita ini Alhamdulillah lebih besar dari kurban sebelumnya. Total seluruhnya itu bisa 4 ribuan. Kalau tahun kemarin, itu kan totalnya 3300 sampai 3400 ekor. Artinya, tahun ini tingkat kesadaran masyarakat untuk ikut serta berkurban itu cukup tinggi ya,” jelas Wahdi dalam wawancara.
Ia menilai, semangat gotong-royong dan silaturahmi yang terus dipupuk tentunya akan berimplikasi ke pembangunan di Kota Metro, karena tingkat partisipatif warga yang tinggi.
“Wattaqullaahalladzii tasaa aluunabihii wal arhaama innallaaha kaana ‘alaykum raqiiban Yakin deh, jaga silaturahim yang baik, maka pembangunan di Kolota Metro saya yakin juga akan baik,” pungkasnya.
(Red)