Muratara, SuaraIndonesia.online.com. Proyek pemasangan Bronjong di desa terusan kecamatan karang jaya kabupaten Musi Rawas Utara dinilai kurang transparan. Sebab plang papan informasi pembangunan sebagai bentuk transparansi terhadap publik tidak tertera dilokasi sejak dari awal sampai pengerjaan yang sudah melebihi 50% ini.
Sesuai undang undang Nomor : 14 tahun 2008 tentang keterbukaan informasi publik (KIP) dan peraturan presiden (Perpres) Nomor : 70 tahun 2012 tentang perubahan kedua atas Perpres nomor 54 tahun 2010 tentang pengadaan barang atau jasa pemerintah, pada pasal 25 Perpres diatur mengenai pengumuman rencana pengadaan barang/ jasa pemerintah, melalui website, portal LPSE, papan pengumuman resmi, dan sebagainya, ini semakin memperkuat apa yang juga diatur dalam undang undang nomor 14/2008 tentang keterbukaan informasi publik (UU KIP), warga berhak mengetahui pembangunan di lingkungannya.
Proyek yang aebelumnya sudah diangkat beritanya di media sosial ini ternyata sekarang berlanjut lagi,saat awak media memantau ke lapangan dan melihat faktanya ternyata memang benar,proyek itu berlanjut lagi dan tidak ada papan informasi disekitar proyek,
Kepala Desa Terusan saat dikunjungi tidak berada di rumah dan awak media tidak dapat mengkonfirmasi tentang proyek itu.

Ditempat yang berbeda awak media mewawancarai salah satu warga dusun terusan yang nama tersebut tidak ingin disebutkan namanya mengatakan ke awak media bahwa masi belum mengetahui proyek apa itu sebab tukangnya juga tidak ada dari masyarakat terusan,mereka mengatakan mungkin proyek ini tidak mengunakan anggaran dana negara atau dana hiba sehingga tidak ada keterangannya.Ujar warga.
Pembangunan Bronjong yang terletak di wilayah desa terusan sudah hampir selesai 50% tidak ada papan plang sehingga masyarakat tidak mengetahui asal proyek tersebut.
Saat jurnalis cek ke lokasi berdasarkan laporan masyarakat memang tidak ada papan informasi nya sehingga sampai sekarang baik masyarakat, pemerintah desa dan awak media tidak mengetahui anggaran APBN atau APBD yang digunakan dalam pembangunan Bronjong tersebut, (Winarto)