Redaksi: Papua Tengah
DOGIYAI – Bertempat di Aula Koteka Mogee gereja Katholik Santa maria Immaculata Moanemani Kab. Dogiyai Prov Papua Tengah dilaksanakan kegiatan syukuran dan doa bersama lintas agama dalam rangka pemilu dan. Pilkada Damai di kab. Dogiyai tahun 2024, Selasa (30/4/2024)
Acara yang di gelar dengan tajuk ” Syukuran dan doa bersama lintas agama dalam rangka pemilu dan pilkada damai di kab. Dogiyai tahun 2024″ dihadiri oleh penyelenggara pemilu ketua KPU dan ketua Bawaslu kab. Dogiyai, Asisten II Setda kab. Dogiyai Natalis Agapa, SE, M.Si, pimpinan TNI Polri yang ada di Dogiyai, FKUB kab. Dogiyai, Tokoh Masyarakat, tokoh Agama, pemuda serta perwakilan dari beberapa gereja yang ada di Dogiyai serta personil TNI Polri baik satgas maupun yang organik di kab. Dogiyai.
Dalam sambutannya ketua panitia penyelenggara IPTU Hendra Simbolon, S, A. P, menyampaikan. Permohonan maaf karena Kapolres Dogiyai Kompol Sarraju, SH dan beberapa PJU Polres berada di luar Dogiyai karena urusan Dinas.
” Sebagai ketua panita saya menyampaikan permohonan maaf yang sebesar besarnya kepada seluruh undangan karena pimpinan kami bapak Kapolres dan beberapa PJU berada di luar daerah karena melaksanakan tugas.
Saya ucapkan terima kasih kepada semua yang telah mendukung terseleggaranya kegiatan ini, yang mana tujuan adalah sebagai ungkapan rasa syukur kita atas terselenggaranya pemilu dalam keadaan aman, lancar dan kondusif.
Selanjutnya kita akan melaksanakan pemilihan Kepala daerah Bupati/wakil Bupati, pada bulan November 2024 yang serentak akan dilaksanakan di seluruh Indonesia.
Penyelenggaraan ini menjadi tanggung jawab kita bersama baik itu perintah Daerah, penyelenggara (KPU dan Bawaslu) TNI Polri, Toga, tomas, pemuda serta seluruh masyarakat agar pelaksanaannya dapat berjalan aman lancar dan damai, pungkas Iptu Hendra.
Pada kesempatan yang sama ketua FKUB kab. Dogiyai Pdt Obeth Magai, S.Th juga menyampaikan harapannya agar pelaksanaan pilkada di kab Dogiyai dapat berjalan aman lancar dan damai.
” Perbedaan pendapat, pilihan adalah sesuatu yang wajar dan lumrah untuk itu perbedaan pendapat dan pilihan jangan dijadikan alasan untuk saling bertikai, bercerai berai, mari kita sama sama mendukung pelaksanaan pilkada damai di kab. Dogiyai ini ujarnya.
Sebagai acara inti dilaksanakan doa bersama lintas agama dari agama Kristen Protestan, Kristen Katholik dan agama Islam secara bergantian.
Setelah rangkaian kegiatan selesai di lanjutkan dengan acara foto bersama dan makan siang yang telah diaiapkan oleh panitia.(Rhm)
