Redaksi : Papua Barat
Teluk Bintuni– Perhelatan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Teluk Bintuni semakin dekat. Para kandidat yang mengikuti kontestan sebagai bakal calon Bupati maupun juga terus dibahas.
DiKabupaten Teluk Bintuni kini sangat sentral dibahas soal siapa pemimpin ke depan,dari berbagai survei kandidat, muncul sosok figur politis muda dari Partai Beringin yakni Golkar. Dia adalah Yohanis Manibuy, SE
sekaligus Ketua DPD Partai Golkar Teluk Bintuni
Pengusaha sekaligus ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Teluk Bintuni ini marak diperbincangkan di berbagai kalangan. Salah satu yang memberi perhatian adalah aktivis Pegiat Tanah Papua, Rafael Ood Ambarauw
Dia menilai pemilihan Bupati (Pilbup) Kabupaten Teluk Bintuni sebagai daerah kawasan industri (KI) yang ada di Indonesia Timur. Memiliki 7 (suku) asli yaitu Moskona, Sougb, Sebyar, Kuri, Irarutu Semuri dan Wamesa dan memiliki jumlah penduduk saat ini sebanyak 80 ribu jiwa lebih terdiri dari masyarakat lokal 7 suku asli serta suku nusantara.
Menurut Rafael jika melihat perhelatan Pemilihan Bupati 2024 ini, penting sebagai bahan pertimbangan sosok muda dan memiliki kemampuan berkomunikasi di semua kalangan termasuk generasi milenial
“Jika melihat figur Yohanis Manibuy sangat cocok mewakili seluruh kalangan dalam memimpin Teluk Bintuni ke depannya, dengan misi Membangun For Teluk Bintuni
Selain itu, kata Rafael, dirinya berharap kepemimpinan ke depan diTeluk Bintuni harus mampu memiliki komunikasi yang baik, baik dengan Gubernur maupun Pemerintah Pusat nantinya.
Lanjut Rafael, ia mengajak seluruh kalangan terutama generasi muda ikut menyertakan dan mekampanyekan Yohanis Manibuy atau disapa Anisto untuk jadi pemimpin di Kabupaten Teluk Bintuni ini. “Kepemimpinan muda Berpengalaman dalam sangat diperlukan serta dinanti dengan terobosan yang baik,” ungkap Rafael
Sebelumnya diketahui, Yohanis Manibuy saat ini tengah melakukan konsolidasi politik untuk niatnya maju sebagai Calon Bupati Kabupaten Teluk Bintuni 2024 ,tapak tilas sosok Yohanis Manibuy, yang akrab disapa ‘Anisto’ lelaki kelahiran Abepura pada 13 Juli 1982 silam, berdasarkan catatan Beliau adalah sosok pemuda yang mempunyai jiwa militan dalam kehidupan perpolitikan dan sosial. Dirinya sangat dikenal Masyarakat luas karena sosoknya yang disebut lelaki ‘Saku Bocor’ karena keramahan dan kebaikannya suka menolong sesama, dan tak pernah membedakan.
komunikasi dengan berbagai lintas partai sudah terbangun untuk persiapan koalisi Pilbup mendatang. (*)
