Banyuwangi,- Permasalahan terkait launching terminal terpadu pariwisata sudah menjadi perbincangan yang sangat hangat di kalangan para pedagang.Dalam hal ini, kendala utama problem ini adalah gedung yang berdiri kokoh empat lantai yang sudah bertahun tahun berdiri tidak pernah di launching oleh Pemda hingga sekarang.
Ini yang membuat Paguyuban Pedagang Pasar Sobo (P3S) menjadi geram, yang akan mengadakan aksi demo untuk memastikan kepastian di launchingnya tempat ini.
Kami siap akan melaksanakan aksi demo, apabila permintaan kami yang sudah di sampaikan melalui rapat yang di adakan oleh pihak Pemerintah, tidak di penuhi. Kami ini butuh kejelasan atas di launchingnya tempat ini, supaya saya bersama teman teman yang bernaung di P3S bisa berdagang lagi kayak dulu. terang H.Imam Muhadi selaku pedagang dan merangkap pengurus di P3S saat di wawancarai selasa malam (24/10/2023).
Imam panggilan akrabnya mengatakan bahwa gagasan rancangan pembangunan gedung terpadu aslinya sangat bagus. Sayangnya ada ke tidak pastian Pemerintah dalam melaunchingnya. Kenapa kami sebagai pedagang bersikap keras, di karenakan kita sudah sering dibohongi dan di manfaatkan oleh Pemerintah.Dulu pernah kita di data dan di kasih tempat bedak untuk berjualan, tetapi tampa ada sokongan promosi maupun subsidi dari Pemerintah.Dengan hampir jangka waktu kurang dari setahun, akhirnya kita mundur beraktifitas dagang disana di karenakan tempatnya sepi pengunjung.Selain itu, data kami juga di minta oleh Dinas untuk data pengajuan ke bank Jatim.Tetapi, kenyataannya hingga sekarang kepastian realisasi pinjaman itu juga tidak jelas. katanya di hadapan awak media
Kita akan menggelar aksi untuk menyuarakan ispirasi pedagang sampai Pemerintah mendengar dan merealisasi kepastian launching gedung pasar ini. Selain itu, kita juga akan ajukan hearing di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Banyuwangi, jika masih menemukan jalan buntu kami akan melakukan gugatan class action.Karena ini menyangkut keberlangsungan hidup pedagang, kita minta secepatnya tempat ini di launching agar kami para pedagang bisa berjualan kembali seperti semula. imbuhnya.
Pewarta: Ganda






