Banyuwangi, Suaraindonesia.Online- Kepala Lapas (Kalapas) Banyuwangi Agus Wahono menyerahkan tongkat estafet kepemimpinan kepada Mochamad Mukaffi, yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Lapas Pemuda Kelas IIA Madiun.Prosesi serah terima jabatan Kalapas yang baru, dilaksanakan di Aula Sahardjo Lapas Banyuwangi, Rabu (22/01/2025) dan disaksikan langsung oleh Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Jawa Timur, Kadiyono.
Selain dihadiri Kakanwil Pemasyarakatan Jatim, kegiatan serah terima jabatan juga dihadiri oleh Wakil Bupati Banyuwangi, jajaran Forkopimda, Kepala UPT Pemasyarakatan se-Korwil Jember, serta berbagai mitra kerja Lapas Banyuwangi.
Dalam sambutannya, Kadiyono menyampaikan harapan besar agar pergantian kepemimpinan ini membawa angin segar bagi pengelolaan di Lapas Banyuwangi. Ia menekankan bahwa peran Kalapas sangat penting dalam menciptakan suasana yang kondusif, serta berorientasi pada program pembinaan yang dapat mengubah kehidupan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) menjadi lebih baik.
“Kami tentu sangat mengapresiasi langkah-langkah inovatif yang telah dilakukan sebelumnya, dan mendorong Kalapas baru untuk melanjutkan dan bahkan meningkatkan program-program tersebut,” ungkap Kadiyono.
Agus Wahono, yang kini akan mengemban tugas baru sebagai Kepala Bidang Pelayanan dan Pembinaan pada Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Lampung, mengungkapkan rasa terima kasih dan apresiasi yang tinggi kepada semua pihak yang telah bekerja sama dengan baik selama masa jabatannya.
“Tanpa adanya sinergi dan kolaborasi dari berbagai pihak, pelaksanaan tugas di Lapas Banyuwangi tidak akan berjalan dengan maksimal,” ujar Agus.
Ia juga menekankan pentingnya dukungan dari berbagai pihak, baik internal Lapas maupun eksternal seperti Forkopimda, aparat penegak hukum (APH), dan stakeholder terkait, untuk mewujudkan berbagai perubahan yang berdampak positif.imbuhnya.
Sementara itu, Mochamad Mukaffi, Kalapas Banyuwangi yang baru, menegaskan komitmennya untuk mempertahankan dan meningkatkan capaian yang telah diraih oleh Agus Wahono dan tim sebelumnya.
“Kami tidak bisa bekerja sendiri. Oleh karena itu, dukungan dari berbagai pihak sangat dibutuhkan untuk bersama-sama mewujudkan Lapas Banyuwangi yang lebih maju,” ucap Mukaffi dengan penuh semangat.
Mukaffi juga bertekad untuk melanjutkan berbagai program pembinaan yang sudah berjalan dengan baik, serta mengedepankan sinergi antara pegawai dan stakeholder lainnya.
“Dengan tekad dan niat yang kuat, serta kerjasama yang solid, kami yakin Lapas Banyuwangi akan semakin maju dan memberikan dampak positif bagi masyarakat serta Warga Binaan,” tambahnya.
Pewarta: Ganda/Rls Hms Lapas






