Mempermudah akses pertanian: Pemdes Tapanrejo Laksanakan Pembangunan Pavingisasi Di Dusun Kedung Dandang

Banyuwangi,- Pekerjaan pemasangan Paving block jalan desa di Dusun Kedung Dandang RT 2 RW 3 Desa Tapanrejo sudah dilaksanakan, dengan panjang volume 268 meter dan lebar 2,70 meter memakai anggaran yang bersumber dari Dana Desa (DD) tahun 2024 berkisar 125 juta.

Untuk teknis program pembangunan ini diserahkan kepada Tim Pelaksana Kegiatan (TPK) sebagai tim pelaksana yang ditunjuk oleh Kepala Desa (Kades).

Bacaan Lainnya

Tim TPK Yuandrianto mengatakan, Bahwa proses pembangunan di wilayah kami terus mengalami kemajuan yang cukup pesat.Dimana dengan adanya anggaran DD, semua akses infrastruktur bisa di bangun yang berdampak membawa kemajuan terhadap pembangunan jalan hampir di semua Dusun, tuturnya.

Yuandrianto menambahkan, terutamanya di Dusun Kedung Dandang menjadi target sasaran pembangunan di tahun 2024, di karenakan telah masuk program rencana tata ruang di tahun 2023/2024 melalui musrenbangdes.Dalam hal ini, pembangunan yang akan di laksanakan berupa pavingisasi dan drainase.

“Semoga pengerjaan hari ini segera selesai 15 hari kedepan, proses pengerjaan cukup cepat karena masyarakat mensupport dengan baik”, Imbuhnya.

Dirinya menghimbau ke masyarakat, setelah selesai dibangun, agar masyarakat dapat membantu memelihara infrastruktur yang sudah di bangun. Supaya nantinya bisa dirasakan manfaatnya oleh semua masyarakat, terutamanya masyarakat petani.Tegasnya.

Terpisah, Sekretaris Desa (Sekdes) Tapanrejo M. Hasim Malik Ibrahim, menyampaikan bahwa dibangunnya jalan ini telah disepakati bersama melalui musyawarah mufakat antara Pemerintah Desa (Pemdes), BPD, LPMD dan tokoh masyarakat, terangnya saat di wawancarai di kantor Desa (16/5/2024).

Kami sebagai Pemdes mendasari, bahwa tujuan dibangunnya jalan paving di Dusun Kedung dandang itu untuk mempermudah akses bagi masyarakat, demi memperlancar aksesibilitas dan aktifitas dalam berkegiatan.

Karna apa, mengingat akses jalan merupakan hal penting yang menjadi faktor lancar tidaknya warga dalam mendistribusikan hasil pertanian dan aktifitas lainnya.Terangnya.

Pewarta: Ganda

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *