Ketuwa LSM : Pajabat  Bakal Maju Calon Gubernur,Walikota,Bupati Wajib Mengundurkan Diri Dari Jabatannya 

Redaksi: Rahman.P

Jayapura – Ketua LSM WGAB Yerry Basri Mak, SH MH., kepada media ini mengatakan bahwa, bagi para pejabat bakal calon Gubernur, Walikota dan juga Bupati yang telah menyatakan sikap untuk maju dalam kontestasi Pilkada Periode 2024-2029 yang sampai saat ini masih aktif menjalankan tugasnya, harus segera mengundurkan diri dari jabatannya.

Menurut Yerri, kandidat atau bakal calon yang berkomitmen akan ikut meramaikan pesta pilkada nanti benar-benar tidak terikat dengan jabatan apapun, ” Kenapa saya katakan demikian, karena seorang calon gubernur atau walikota atau juga bupati, agar nantinya tidak timbul perspektif negatif di masyarakat dan bisa dipandang egois dan sebagainya. Bertolak dari hal tersebut sebaliknya, yang ada masyarakat melihatnya nanti sebagai sebuah kesungguhan dan bukan sekedar menguji nasib,” tutur dia.

Ditambahkannya, sikap netral dalam hal ini sangat dibutuhkan demi mengurangi pengaruh relasi antara pimpinan dan bawaan. Maka sudah semestinya seseorang atau bakal calon yang sudah mendaftarkan diri serta mendapat rekomendasi dari partai pengusung atau yang memilih lewat jalur independen, selayaknya sudah mengajukan pengunduran diri dari jabatan yang diembannya, tetapi juga untuk menghindari diri dari penggunaan fasilitas negara yang merugikan pihak lain.

” Konstelasi politik ditanah air dan realita dalam setiap perjalanan penyelenggaraan pemilu setiap lima tahun sudah mengajarkan kita untuk saling mengingatkan, apalagi diajang pilkada yang semakin dekat, maka para kontestan peserta pemilu saya kira wajib memelihara dan menjunjung nilai-nilai demokrasi yang Adil, Bermartabat dan Berkeadilan demi tujuan bersama untuk Papua yang lebih baik,” imbuh Yerri Basri.

Lagi diingatkannya kembali kepada bakal calon yang sudah memenuhi kriteria pencalonan Gubernur, Bupati dan Walikota, agar tidak memandang kesempatan yang hendak dilalui ini sebagai sesuatu untuk melengkapi perjalanan karirnya didunia pemerintahan, melainkan karena keterpanggilan jiwa dan kerinduan untuk mempoles wajah Papua menjadi lebih menarik dengan Program dan Visi Misi yang menguntungkan bagi masyarakat Papua sebagai Provinsi Induk demi kemajuan Bangsa dan Negara. (Rhm)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *