Kapolres Asmat Hadiri Kegiatan di IKN, Presiden Tekankan Pentingnya Stabilitas Keamanan untuk Pertumbuhan Negara

 

Redaksi: RI

Kutai Kartanegara IKN – Kapolres Asmat, AKBP Samuel Dominggus Tatiratu, S.I.K., turut menghadiri kegiatan penting yang dilaksanakan di Ibu Kota Negara (IKN), Kamis (12/09/2024).

Dalam kesempatan tersebut, Presiden Republik Indonesia, Ir. H. Joko Widodo memberikan arahan tegas mengenai pentingnya menjaga stabilitas keamanan agar negara bisa terus tumbuh dan maju.

Presiden menyoroti bahwa saat ini banyak negara masih berjuang untuk keluar dari krisis akibat dampak pandemi COVID-19, seperti tingginya angka pengangguran dan inflasi yang mengganggu pertumbuhan ekonomi. Bahkan, sebanyak 96 negara masih menjadi pasien Dana Moneter Internasional (IMF) karena situasi krisis yang belum usai.

“Negara membutuhkan stabilitas untuk bisa tumbuh, dan NKRI membutuhkan stabilitas yang kuat untuk melanjutkan pembangunan,” ujar Presiden.

Beliau mencontohkan konflik di Eropa dan Timur Tengah yang mengakibatkan stagnasi pertumbuhan ekonomi dan pembangunan.

“Untuk mewujudkan stabilitas tersebut, kita membutuhkan TNI-Polri yang profesional, stabil, dan siap menghadapi tantangan geostrategis, geopolitik, serta rivalitas antar negara,” tambahnya.

Stabilitas diperlukan agar negara mampu tumbuh di tengah ketidakpastian dunia yang kian kompleks.

Presiden juga menekankan bahwa saat ini Indonesia berada dalam fase yang sangat penting.

“Bulan Oktober nanti kita akan menyaksikan pelantikan Presiden dan Wakil Presiden terpilih, dan pada bulan November akan dilaksanakan Pilkada serentak di seluruh Indonesia. TNI-Polri harus benar-benar menjaga stabilitas yang sudah terjaga dengan baik saat ini. Jika ada masalah kecil, segera selesaikan,” tegasnya.

Lebih lanjut, Presiden menginstruksikan agar TNI-Polri menjaga penuh stabilitas dan mendukung sepenuhnya transisi pemerintahan.

“Pastikan proses transisi ini berjalan dengan baik dan lancar, tanpa gangguan. Jaga netralitas, pastikan situasi tetap kondusif, dan tingkatkan profesionalisme,” katanya.

Presiden juga menekankan peran TNI-Polri sebagai pelindung bagi korban kekerasan, khususnya perempuan dan anak.

“Jadikan TNI-Polri tempat perlindungan bagi mereka yang menjadi korban kekerasan rumah tangga, bullying, kekerasan fisik, dan penganiayaan. Gunakan peran Babinsa dan Bhabinkamtibmas sebagai ujung tombak perlindungan di masyarakat,” tambah Presiden.

Di akhir arahannya, Presiden menyampaikan apresiasi yang sebesar-besarnya atas dedikasi, perhatian, dan kerja keras yang telah ditunjukkan oleh TNI-Polri.

“Jaga kekompakan dan sinergitas dalam pengabdian. Saya mohon maaf jika selama 10 tahun kepemimpinan saya ada kebijakan atau instruksi yang kurang berkenan. Terima kasih sekali lagi untuk TNI-Polri,” tutup Presiden.

Kapolres Asmat, AKBP Samuel Dominggus Tatiratu, S.I.K., dalam menanggapi arahan ini, menyatakan komitmennya untuk terus menjaga stabilitas keamanan di wilayah Asmat, khususnya dalam menghadapi Pilkada serentak yang akan datang.(Rhm)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *