Grobogan//Suaraindonesia.online
Dalam rangka penyediaan gizi untuk pencegahan stunting serta program ketahanan pangan, Kodim 0717/Grobogan bekerjasama dengan Perhutani dan LMDH serta masyarakat menanam kedelai di Desa Kapung Kecamatan Tanggungharjo Kabupaten Grobogan, Senin (30/1/2023).
Dandim 0717/Grobogan Letkol Arh Muda Setyawan, S.I.P., dalam keterangannya mengatakan kegiatan tanam kedelai bersama ini, dilaksanakan di kawasan hutan Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Semarang yang ada di Desa Kapung Kecamatan Tanggungharjo bekerjasama dengan Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) serta masyarakat setempat.
“Penanaman kedelai ini ditempatkan di lahan Perhutani yang selama ini sudah digarap oleh masyarakat. Dikarenakan lahannya sudah ada tanaman jagung, maka sistem penanamannya nanti dengan cara tumpang sari,” terang Dandim.
Muda Setyawan juga menambahkan, selain untuk ketahanan pangan, juga secara langsung dapat menambah pendapatan masyarakat.
“Diharapkan nantinya dari hasil penanaman kedelai ini dapat dimanfaatkan untuk penambahan gizi masyarakat, salah satunya dapat dijadikan susu kedelai ataupun makanan lainnya”, pungkasnya.
Sementara itu ketua LMDH Desa Kapung Kecamatan Tanggungharjo Bapak Karnadi mengatakan, sangat antusias dengan adanya penanaman kedelai ini.
“Kami mewakili anggota LMDH Kecamatan Tanggungharjo beserta warga petani Desa Kapung sangat senang dan antusias dengan adanya bantuan bibit kedelai yang diberikan oleh pemerintah Kabupaten Grobogan. Kami juga berharap semoga bibit yang diberikan oleh pemerintah dapat bermanfaat dan nantinya apabila panen bisa menambah ekonomi warga”, kata Karnadi.
Sebelum dilaksanakan penanaman kedelai bersama, terlebih dahulu telah dilakukan sosialisasi kepada LMDH serta petani sekitar. Dan juga telah diberikan benih kedelai secara simbolis kepada perwakilan petani.
•(Hendri Agus H/Suaraindonesia.online)•