Sambas,- Sekolah adalah tempat untuk belajar mengajar dan untuk mencari ilmu dalam hal ini struktur bangunan sekolahan harus kuat dan tahan lama, tidak seperti halnya dengan SDN 04 yang terletak di Desa Aperigi Limus, Kecamatan Sejangkung,Kabupaten Sambas.
Gedung perpustakaan tempat untuk membaca sangatlah memprihatinkan karena gedung tersebut sudah tidak layak untuk ditempati sebagai tempat belajar karena gedung tersebut sudah lapuk dan mau roboh.
Kondisi bangunan perpustakaan SDN 04 yang terletak di Desa aperigi Limus,yang kian hari semakin memprihatinkan, lama kelamaan bisa roboh total.
Setiap hari Guru dan siswa selalu merasa cemas karena disamping bangunan perpustakaan itu sering dilewati siswa yang hendak ke kantin bila jam istirahat tiba.
Sewaktu awak Media menemui Kepala Sekolah SDN 04 menuturkan, “dengan kondisi bangunan seperti itu kami merasa takut dan cemas apalagi sering siswa lewat disamping bangunan perpustakaan tersebut dan takutnya ambruk dan menimpa siswa nantinya dan saya juga merasa sedikit kecewa katanya dari pihak Dinas Pendidikan Kabupaten Sambas kemaren katanya mau membantu membangun perpustakaan tersebut,karena sudah tahun 2023 mengusulkan dan katanya pihak dari Disdikbud mau meninjau,sampai sekarang sudah masuk 2024 tidak ada respon sama sekali dari pihak Dinas terkait,sampai-sampai sudah diminta untuk memperbaiki data Dapodik pun belum juga datang,di situ lah kami selaku guru merasa kecewa,apakah sampai memakan korban baru datang bantuan rehab bangunan perpus tersebut?” Kata kepala sekolah.
Sebaiknya sebelum ada yang menjadi korban diminta untuk pihak dinas terkait segera ditindak lanjuti untuk segera merenopasi gedung tersebut.
Pewarta: Supri