Banyuwangi,- Relawan Paslon nomor urut 2 mendatangi kantor Bawaslu Banyuwangi, rabu (07/02/2024), Guna melaporkan kejadian hilangnya 1600 alat praga kampanye (APK) berupa banner yang bergambarkan capres dan cawapres nomer urut 2.
Dalam hal ini, Muhammad Amrullah,S.H.,M.H selaku juru bicara di Sumail Center dan juga sebagai Relawan Prabowo-Gibran bersama pendukung lainnya, bersama untuk melaporkan kejadian yang menurutnya janggal dan sangat tidak lazim tersebut kepada Bawaslu Kabupaten Banyuwangi.
“Ada sekitar 1600 bendera partai, dari Ketapang keutara dan juga wilayah di sepanjang sukowidi ada 70 puluh bendera serta 10 banner besar bergambar Capres dan Cawapres dengan H. Sumail serta Bima Rafsanjani Rafid hilang hanya disisakan kayu penyanggah benner yang ditinggal/tergeletak dilokasi dibiarkan begitu saja,” ucap Amrullah.
Amrullah menambahkan kisaran kerugian yang ditaksir mencapai ratusan juta rupiah.Dengan kejadian tersebut Amrullah berharap kepada pihak Bawaslu Kabupaten Banyuwangi, untuk bisa menangani terkait hilangnya Alat Peraga Kampanye (APK) tersebut.
Dilain sisi pihak perwakilan dari Bawaslu Kabupaten Banyuwangi, menerima permohonan pengaduan yang di laporkan atas nama Muhammad Amrullah
“Jadi ini ada laporan salah satu masyarakat atas nama Muhammad Amrullah,S.H.,M.H terkait adanya hilangnya 1600 bendera serta 10 banner serta beberapa foto terlampir yang langsung ditandatangani oleh saudara Amrullah dan kami berikan tanda terima sebagai bukti bahwa laporan sudah diterima untuk segera di proses lebih lanjut,” ujar salah satu staf Bawaslu Kabupaten Banyuwangi.
Pewarta: Ganda






