Komering Ulu,- Komisi Nasional Perlindungan Anak (Komnas Anak) Kota Baturaja Kab.OKU Provinsi Sumatra selatan Kamis, (20/6) melakukan kunjungan silaturahmi ke Gedung DPRD Kabupaten Ogan Komering Ulu Jalanl. Gajah Mada No.1Baturaja Timur.
Kunjungan ini bertujuan untuk.menjalin silaturahmi sekaligus audensi berkenaan dengan program kerja Komnas Anak Kab.OKU ke depan.
Kunjungan tersebut di pimpin langsung oleh Ketua Komnas Anak Kab OKU, Naproni,ST. M.Kom bersama Mandataris Komnas perlindungan anak Kab.OKU Aida Ginting,Spd,M.Si beserta 14 anggota komisioner Komnas Anak Kota Sebimbing sekundang
Rombongan Komnas Anak tersebut di temui oleh 4 perwakilan anggota DPRD Kab OKU dari Komisi 1 yaitu Naproni ,ST. M.Kom Yopi Sahruddin dan M. Fahrudin,serta beberapa staf ahli Komisi 1 DPRD Kab. Ogan Komering Ulu
Naproni,ST. M.Kom sebagai anggota parleman dan sekaligus Ketua Komnas Perlindungan Anak Kab.OKU sangat mengapresiasi keberadaan Komnas perlindungan anak di Kab.OKU” guna mencegah berbagai kemungkinan pelanggaran hak anak yang dilakukan oleh Negara, Perorangan, atau Badan usaha,
“Negara dan pemerintah menjamin perlindungan, pemeliharaan, dan kesejahteraan anak dengan memperhatikan hak dan kewajiban orang tua, wali, atau orang lain yang secara hukum bertanggung jawab terhadap anak. (2) Negara dan pemerintah mengawasi penyelenggaraan perlindungan anak.tegas Naproni.
“Saya merasa terpanggil untuk mengupayakan agar setiap hak anak tidak dirugikan. Perlindungan anak bersifat melengkapi hak-hak lainnya menjamin bahwa anak-anak akan menerima apa yang mereka butuhkan agar mereka dapat bertahan hidup, berkembang dan tumbuh.papar naproni
Demi kepentingan terbaik anak (the best interest of the child), Komnas Perlindungan Anak SELALU ADA dan HADIR untuk ANAK Indonesia.
Aida Ginting,Spd,M.Si,selaku mandataris pada silaturahmi tersebut menyampaikan,”sangat miris dengan kondisi anak-anak saat ini bahwa kasus kekerasan seksual masih mendominasi terhadap anak
Menurut dia, kekerasan terhadap anak saat ini sangat marak terjadi, mulai dari kekerasan fisik, psikis, seksual, hingga penelantaran.
kekerasan yang dilakukan orang dewasa sebagai perampasan kemerdekaan secara melawan hukum,
“Kekerasan pada anak bisa memunculkan masalah fisik maupun psikologis pada si anak di kemudian harinya. Secara fisik mungkin bisa dilihat dari sekujur tubuhnya ada tanda tanda bekas kekerasan. Secara psikis, anak yang menjadi korban kekerasan dapat mengalami masalah kejiwaan seperti : gangguan stres pasca trauma, depresi, cemas, dan psikotik
.
Lebih lanjut, Aida Ginting
menegaskan, ” pelecehan seksual anak di bawah umur harus di beri efek jera maka dari itu harus di bumi hanguskan predator-predator seksual apa lagi anak-anak dibawah umur yang jadi korbannya,” Tegasnya
Zahedi Effendi Sekretasi Komnas Anak Kab OKU,” dalam waktu dekat kita akan sosialisasikan
Stop Kekerasan Terhadap Anak di Sekolah sekolah yang ditujukan bagi kalangan orang tua dan guru di di lingkup kota Baturaja OKU
Adapun tujuan kegiatan tersebut antara lain.
1) Peserta memahami pentingnya gerakan Pencegahan Kekerasan Terhadap Anak dan menyadari bahaya dari perilaku Pencegahan Kekerasan Terhadap Anak.
2) Peserta memahami definisi dan bentuk-bentuk Kekerasan Terhadap Anak di sekolah.
3) Peserta memahami dan dapat mengidentifikasi dampak-dampak Kekerasan Terhadap Anak pada peserta didik.
4) Peserta dapat memahami dan melakukan langkah-langkah Pencegahan Kekerasan Terhadap Anak di sekolah ,tegas Zahedi
Yopi Sahruddin Anggota DPRD Angkat bicara,”dalam
upaya mengatasi persoalan anak-anak tidak hanya peran pemerintah maupun orang tua, tapi semua elemen masyarakat untuk bersama-sama menyelesaikan ketika menghadapi kasus kekerasan anak.
“Dengan kehadiran Komnas PA di Kab OKU kita berharap dapat meminimalisir.kekerasan yang terjadi terhadap anak di Kabupaten Ogan Komering Ulu.semua stakeholder tentu nya harus bekerjasama dengan baik dalam bentuk penanggulangan,
Untuk mendorong terwujudnya pemerintahan yang demokratis dan efektif, serta mitra pemerintah yang kritis dan konstruktif.DPRD Ogan Komering Ulu (OKU) melalui dinas terkait akan membantu Komnas PA Kab OKU,karena melihat semangat kerja mereka yang sangat luar biasa.kata Yopi
M. Fahrudin, selaku Politisi di Komisi 1 DPRD OKU juga menyampaikan,”KomnasPerlindungan Anak Kab.OKU merupakan lembaga independen yang dapat digunakan sebagai mitra masyarakat dan pemerintah untuk memberikan pemenuhan, pembelaan serta perlindungan bagi anak di Bumi sebimbing sekundang
Di akhir acara untuk mempererat jalinan silaturahmi anggota DPRD Komisi I dan Komnas Perlindungan Anak Kab.OKU melakukan foto bersama.
Pewarta: Thorick Sopian
